Pendidikan Berbasis Adab Untuk Keberhasilan Pendidikan Bermisi Konstitusi
Abstract
Pasal 31 UUD 1945 ayat 2 berbunyi "Setiap warga negara wajib mengikuti Pendidikan Dasar dan pemerintah wajib membiayainya. Ayat 3 nya “Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur denganuundang-undang". Pendiri Nahdatul Ulama (NU) Hadratus Syaikh Hasyim Asy'ari telah dengan fantastis menampilkan sosok dirinya sebagai Ulama Penuh Iman, Tinggi Takwa serta Berakhlak Mulia; Pendiri Ormas terbesar tanah air; Sang Arsitek Resolusi Jihad Nasional yang berujung lumpuhnya mesin-mesin perang Kampiun Perang Dunia II dan Ketua Majelis Syuro Masyumi serta menulis buku "Adabul 'Alim wal Muta'allim. Lalu putranya menjadi Ulama Pejuang~Perumus Kemerdekaan Negara.Kemudian cucu beliau jadi Presiden Ummat Islam terbesarddunia. Rahasia kebesaran pribadi Hadratus Syaikh Hasyim terletak pada pendidikan adab yang beliau tempuh.Sebagai cucu dan anak dari orang-orang yang dekat pendidikan pesantren ini beliau langsung mendapatkan pendidikan adab di lingkungan yang baik yang hadir ditengah-tengahnya pribadi yang meneladani.Hingga beliau menulis buku terkait adab diatas dan amat sangat memandang pentingnya adab.Beliau pernah berujar pelajarilah adab layaknya seorang ibu yang sedang mencari anak sematawayangnya yang hilang.