DIALEKTIKA AL-QUR’AN DENGAN KONTEKS MASYARAKAT ARAB JAHILIYAH
Abstract
Al-Qur’an diturunkan oleh Allah Swt di tengah masyarakat Arab jahiliyah yang mempunyai sistem keyakinan, sosial, budaya, dan hukum yang berlaku turun menurun. Penelitian ini bertujuan menelisik interaksi timbal balik yang dilakukan al-Qur'an dengan tatanan kehidupan masyarakat Arab Jahiliyah. Jenis penelitian ini adalah library research dengan menggunakan pendekatan deskriptif analitis. Peneliti mengambil sumber data primer melalui penelusuran literatur-literatur kepustakaan, selanjutnya dibahas secara mendalam dan dianalisis menggunakan teknik content analisis untuk menghasilkan kesimpulan. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa sepanjang turunnya al-Qur'an telah terjadi dialektika antara al-Qur’an dengan sistem dan budaya masyarakat jahiliyah dengan mengambil tiga bentuk, yaitu: menerima dan menyempurnakan (tahmil), mengubah atau merekonstruksi (taghyir), dan melarang atau menghentikan keberlakuan suatu hal (tahrim). Dialektika tersebut pada akhirnya menghasilkan dan membentuk model, budaya, sistem baru (model for reality) menurut sudut pandang al-Qur’an.